Siswa kelas XI dan XII SMA Al Islam Krian antusias melaksanakan UKBI yang diselenggarakan oleh Kemendikbud

Krian, 29 September 2025 – Seluruh siswa kelas XI dan XII SMA Al Islam Krian hari ini mulai mengikuti Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI). Kegiatan penting ini diselenggarakan secara serentak di seluruh Indonesia oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dan dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, mulai Senin, 29 September hingga Rabu, 1 Oktober 2025.

UKBI merupakan instrumen standar nasional yang digunakan untuk mengukur penguasaan dan kemahiran siswa dalam berbahasa Indonesia. Bagi SMA Al Islam Krian, keikutsertaan ini menjadi bagian dari komitmen sekolah untuk memastikan setiap lulusan memiliki kompetensi kebahasaan yang mumpuni, sejalan dengan visi Kurikulum Merdeka.

Pelaksanaan dan Target Kompetensi

Pelaksanaan UKBI di SMA Al Islam Krian dilakukan secara daring di laboratorium komputer sekolah. Para siswa tampak antusias mengikuti seluruh tahapan uji yang meliputi lima seksi utama: Mendengarkan, Merespons Kaidah, Membaca, Menulis, dan Berbicara.

Kepala Sekolah SMA Al Islam Krian, Bapak H. M. Rosyid, S.Pd., menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar formalitas, tetapi upaya serius untuk memetakan kemampuan berbahasa siswa. “Kami ingin memastikan bahwa siswa kelas XI dan XII kami, yang sebentar lagi akan lulus, memiliki bekal kemahiran berbahasa Indonesia yang teruji secara nasional. Hasil UKBI ini akan menjadi evaluasi berharga bagi program pengajaran bahasa kami,” jelasnya.

Target yang diharapkan oleh sekolah adalah sebagian besar siswa dapat mencapai kategori Mahir atau setidaknya Unggul, yang menunjukkan kemampuan komunikasi lisan dan tulis yang sangat baik.

Dukungan Kemendikbudristek dan Manfaat Bagi Siswa

Pelaksanaan UKBI ini difasilitasi penuh oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek. Sertifikat UKBI yang akan diperoleh siswa memiliki manfaat ganda:

1. Evaluasi Diri: Memberikan gambaran objektif kepada siswa mengenai tingkat kemahiran berbahasa mereka.
2. Nilai Tambah Akademik dan Karier: Sertifikat ini dapat dilampirkan dalam pendaftaran ke perguruan tinggi, terutama untuk program studi yang membutuhkan kemampuan bahasa tinggi, serta menjadi nilai jual saat memasuki dunia kerja.

“Kami berpesan kepada seluruh siswa agar fokus dan memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Bahasa Indonesia adalah jati diri kita, dan menguasainya dengan baik adalah kunci kesuksesan di masa depan,” tutup Bapak Drs. Suharyono AZ, M.Kom.

Foto Kegiatan